TVTOGEL – naik motor memang jadi pilihan banyak orang karena fleksibel dan irit. Tapi hati-hati, kalau rute mudikmu banyak turunan panjang seperti di daerah pegunungan atau jalur selatan, ada satu risiko yang sering banget terjadi: rem motor bisa blong!
Rem blong di jalan menurun bisa jadi mimpi buruk, apalagi kalau lagi bawa boncengan atau barang bawaan. Nah, menurut para ahli otomotif, penyebab utamanya bukan cuma karena rem rusak, tapi juga cara pakai rem yang salah.
Biar perjalanan mudik tetap aman sampai kampung halaman, yuk simak tips aman dari ahlinya berikut ini.
Kenapa Rem Motor Bisa Blong di Jalan Turun?
Rem blong biasanya terjadi karena panas berlebih (overheat) pada sistem pengereman. Saat kamu terus-menerus menekan tuas rem di turunan, kampas dan cakram bisa terlalu panas, dan akhirnya kehilangan kemampuan gesek. Hasilnya? Rem jadi nggak pakem, bahkan bisa hilang daya cengkeramnya sama sekali.
Penyebab lainnya:
- Minyak rem sudah jelek atau kurang
- Kampas rem tipis
- Rem belakang terlalu mengunci karena motor kelebihan beban
- Tidak dibantu engine brake
Tips Aman Melintasi Jalan Menurun Saat Mudik
1. Gunakan Engine Brake
Ini teknik penting yang sering dilupakan. Gunakan gigi rendah saat melintasi jalan menurun. Dengan menurunkan gigi, mesin akan ikut menahan laju kendaraan. Jadi kamu nggak terlalu mengandalkan rem terus-menerus.
Contoh:
Motor manual: turunkan ke gigi 2 atau bahkan gigi 1 kalau turunan curam.
Motor matic: lepas gas perlahan dan jaga kecepatan dengan rem secara bergantian, jangan terus-terusan ditekan.
2. Rem Secara Bertahap, Jangan Terus Ditekan
Jangan tekan rem depan atau belakang terus-menerus. Sebaiknya gunakan teknik rem pompa atau tekan-lepas-tekan-lepas secara bertahap agar suhu tidak cepat naik.
3. Gunakan Kombinasi Rem Depan dan Belakang
Rem depan memang lebih kuat, tapi kalau dipakai sendirian di jalan menurun, bisa bikin motor kehilangan keseimbangan.
Gunakan kombinasi rem depan 70% dan belakang 30%, terutama saat turunan panjang.
4. Periksa Kondisi Rem Sebelum Berangkat
Sebelum mulai mudik:
- Cek kampas rem, pastikan masih tebal
- Cek minyak rem (kalau motor kamu pakai rem cakram)
- Pastikan tidak ada suara berdecit atau getaran saat ngerem
Kalau ragu, servis dulu motor ke bengkel sebelum berangkat.
5. Kurangi Beban Berlebih
Motor yang bawa muatan berlebih (boncengan + tas besar) akan lebih berat saat di turunan. Ini bikin rem kerja ekstra keras.
Kalau bisa, distribusikan beban dengan baik, dan pastikan tidak melebihi kapasitas motor.
6. Jangan Panik Kalau Rem Mulai Hilang Daya Cengkeram
Kalau kamu mulai merasa rem “kosong”:
- Segera pindah ke gigi rendah
- Lepas rem sejenak biar dingin
- Gunakan rem belakang perlahan
- Arahkan motor ke sisi jalan yang lebih landai, kalau memungkinkan
- Jangan tarik rem depan mendadak, karena bisa bikin kamu jatuh
Kesimpulan
Melintasi jalan menurun saat mudik memang penuh risiko, tapi dengan teknik pengereman yang benar dan kondisi motor yang prima, kamu bisa melaluinya dengan aman.
Ingat: rem blong bukan karena turunan semata, tapi karena pemakaian rem yang salah. Jadi, jangan hanya andalkan rem, tapi kombinasikan dengan engine brake dan kontrol kecepatan yang baik.
Selamat mudik, semoga perjalananmu lancar, aman, dan sampai tujuan dengan senyum bahagia!
Sumber: malukutogel.my.id